Cari Blog Ini

Jumat, 11 September 2020

SURAT CINTAKU, BUAT KAMUU (PKKMB UNY)

Dear My Beloved Kak Mamik dan Kak Olga


Halo kak! Selamat pagi, jangan lupa sarapan sama minum susu ya kak biar kuat menghadapi para maba yang banyak tanya kayak aku, huhu. Aku seneng banget bisa punya trainer yang super baik dan perhatian kayak Kak Mamik dan Kak Olga. Makasih udah bimbing sama jawab semua pertanyaan kita ya kak. maaf juga kalo dari kita-kita ada salah yang disengaja maupun engga. Semoga kakak berdua sukses terus, rajin kuliahnya dan bisa lulus tepat waktu. Semangat terus kak, terus memotivasi yang lain ya kakk!

Have a very good day

-annaasya

KESAN PESAN MENGIKUTI PKKMB FE 2020

Pandemi covid-19 membawa dampak yang besar pada pendidikan di Indonesia. Semua kegiatan belajar mengajar dilaksanakan secara online, hal itu juga berdampak pada PKKMB tahun ini yang memang sedikit berbeda daripada tahun-tahun sebelumnya, karena dilaksanakan secara daring dan #darirumahsaja. Namun hal itu tidak mempengaruhi semangat kakak-kakak panitia, maba, serta semua orang yang terlibat dalam pelaksanaannya. Saya senang bisa menjadi bagian dari PKKMB FE tahun ini, menurut saya kegiatan ini membantu saya untuk tetap produktif meskipun dari rumah saja. Dari program ini juga saya menjai mengenal kehidupan kampus sebagai mahasiswa dan juga mengenal banyak teman teman baru. Saya ingin berterimakasih kepada para panitia yang telah membantu para maba untuk bertransformasi dari siswa menjai mahasiswa. Meskipun pada awalnya saya merasa sangat berat dalam mengerjakan beberapa tugasnya yang terus bertumpuk, dari sini juga saya akhirnya merasakan bagaimana dikejar-kejar deadline yang merupakan salah satu dari bagian hidup mahasiswa kedepannya hehe.

Harapan untuk kedepannya kegiatan ini dapat berlangsung normal kembali dan bisa lebih baik lagi. Saya berharap kakak-kakak panitia tetap memperhatikan kesehatan masing-masing supaya tetap fit dalam berkegiatan. Terimakasih :)  

Resume Talkshow PKKMB UNY 2020

 

1.      Kemahasiswan dan Ormawa FE UNY

 

Narasumber : Kak Ade dan Kak Andi


Dari pandangan Kak Ade mahasiswa yang berprestasi tergolong menjadi dua, yaitu berprestasi secara akademik dan sosial. Berprestasi secara akademik meliputi tinggi IPK dan prestasi dalam mengikuti kompetisi atau lomba, sedangkan berpestasi secara sosial yaitu kemampuan kita dalam bersosialisasi. Di lingkungan kampus kita dihadapkan oleh 2 pilihan tersebut. Akan tetapi hal itu  kembali pada diri kita sendiri, tentang bagaimana kita ingin dikenal atau personal branding. Dalam perjalanannya dengan titel mahasiswa berprestasi membawa tekanan tersendiri untuk dirinya. Namun, Ia dapat mengatasinya dengan bergabung dengan Ormawa.

Menurut Kak Andi mahasiswa berprestasi adalah mahasiswa yang dapat mengetahui tujuan pembelajaran, dapat mengembangangkan sebuah angka IPK menjadi suatu hal yang bermanfat. Satu kutipan yang membangun disebutkannya dalam live talkshow pagi tadi, “Jangan pernah takut lelah untuk totalitas.” Organisasi mahasiswa  menjadi wadah untuk para mahasiswa dalam berosialiasi dan meraih prestasi. Saat kita tergabung dalam Ormawa kita dapat menemukan keluarga baru serta membangun softskill yang akan diperlukan di masa depan.  

 

2.       Pengenalan Lingkungan Akademik FE UNY

 

 

Narasumber : Prof. Setyabudi Indartono, MM., Ph.D

 

            UNY sebagai kampus merdeka atau merdeka belajar menjadikan dosen sebagai penggerak yang memfasilitasi mahasiswanya secara independen. Dengan Sistem Kredit Semester (SKS)  mahasiswa dapat memilih sendiri mata kuliah dalam satu semester, antara lain:

-          SKS diluar perguruan tinggi sebanyak dua semester, setara dengan 40 SKS.

-          Ditambang dengan yang sama diprodi yang berbeda di PT yang sama dalam satu semester, setara dengan 20 SKS.

Besaran beban setiap orang berbeda-beda misalnya pada kegiatan seperti penelitian, praktik kerja lapangan, maupun tugas akhir/skripsi.

            Selain pembelajaran dalam kampus, Universitas Negeri Yogyakarta  juga memiiki program diluar kampus, seperti praktik industri, pertukaran pelajar, penelitian/riset, studi proyek independen dan kemanusiaan, wirausaha, serta mengajar di sekolah. Dari talkshow ini diharapkan para mahasisa baru dapat bertransformasi dengan baik dari siswa menjadi mahasiswa serta aktif dalam kegiatan yang mampu menambah wawasan dan pengalaman mahasiswa.

 

3.     Mahasiswa Entrepreneur

 

Narasumber : Ghozwan Bahrey Al Farisy

 

            Enterpreneur atau wirausahawan adalah pelaku usaha yang memiliki beberapa aspek-aspek seperti kreatif dalam mengenali produk baru, membuat standar operasional, memasarkan produk, dan bisa mengatur modal untuk operasional. Menurut narasumber kita arti dari ekonom adalah wirausahawan yang mampu membaca peluang bisnis dan mampu menciptakan inovasi-inovasi baru. Jalan untuk menjadi seorang entrepreneur penuh tidak semulus jalan tol, kita tentu akan menemui beberapa kendala saat akan memulai suatu usaha. Kak Ghozwan pernah mengalami quarter life criris atau dalam kata lain merasa cemas, bingung, dan mempertanyakan tujuan hidup. Cara untuk mengatasi hal tersebut yaitu kita harus berani dan jangan takut salah.

            Berwirausaha sangat penting untuk diri sendiri maupun orang lain, karena mampu memberdayakan masyarakat dengan terbukanya lapangan kerja. Saat ingin memasuki dunia usah kita harus memiliki semangat, fleksibilitas, visi misi, mampu berpikir kritis, dan disiplin. Selain itu, kita juga dihadapkan pada kemungkinan terburuk dalam berwirausaha, yaitu bangkrut. Namun jangan cemas, ada beberapa tips dari Kak Ghozwan yang perlu dilakukan saat kita mengalami bangkrut, antara lain:

1.      Terus berusaha dan evaluasi menyeluruh

2.      Mematangkan visi misi

3.      Ambil sisi positif sebagai pembelajaran dan terus mencoba.

 

4.      Sosciopreneur

 

Narasumber : Andika Mahardika

           

            Sosciopreneur adalah usaha yang tidak hanya melihat tentang sisi profit saja atau dengan kata lain orang yang mengetahui dan paham adanya masalah sosial di masyarakat dan tidak mengambil keuntungan semata. Dalam sosciopreneur, profit bukan satu-satunya hal yang diutamakan, melainkan bagaiamana profit tersebut bis dibagi antara kepentingan social dan perusahaan. Sosciopreneur sering disamaartikan dengan empati. Langkah-langkah untuk menyebarkan nilai-nilai social bisa dimulai dengan orang-orang disekitar kita. Konsep dari sosciopreneur sendiri yaitu:

-          Bermitra dengan petani

-          Bisnis tidak hanya berupa keuntungan

-          Memberikan fakto yang baik pada lingkungan disekitar.

Diakhir talkshow Andika Mahardika berpesan kepada kita semua untu mengambil peluang bisnis ini. Harapannya dengan mengikuti sosciopreneur ini kita bisa sharing kemampuan dengan orang lain bukan hanya untuk diri kita sendiri. Jika bisa bermanfaat untuk orang lain, kenapa tidak?

Kamis, 10 September 2020

My Biodata





Nama : Annaasya Cahya Febriani

Prodi : Manajemen Fakultas Ekonomi

Nama Pemandu : Olga Salsabila, Mamik

Gugus : Desa Wisata Basen

TTL : Yogyakarta, 6 Februari 2002

Alamat : Jl. Tebu Ireng No. 24, Kotagede, Yogyakarta

Hobi : Berenang, membaca, menulis, dan menonton drakor.

Senin, 16 Januari 2017

Kamu-ku

Suara perpaduan jangkrik dan katak, kembali menemaniku menghias malamku
Kamu,
Seseorang yang kembali hadir dari masa laluku
Namun entah mengapa, kini hadirmu berbeda, semakin mencekam dan menggetarkan hati

Kamu bagaikan cerita yang kuhapus, lalu kutulis kembali
Kamu itu hanya masa lalu, bukan masa sekarangku
Jikalau begitu, mengapa aku menginginkanmu menjadi masa depanku?

Aku takut, setiap kali bertemu pandang denganmu
Sangat takut, jika harus berdiri tepat dihadapanmu dan mengatakan sesuatu
Apalagi, kamu yang memandangku dengan tatapan ragu
Apa sebegitu tak pantasnya aku?

annaasya

Rabu, 24 Februari 2016

Mengetahui seseorang yang sedang menyimpan rahasia?

Seperti biasa, aku menyimpan sesuatu itu dengan caraku.
Seseorang tidak perlu pintar dalam hal menyimpan sesuatu.
Hanya saja, terkadang hal itu sangat dipertaruhkan dan menjadi perdebatan.

Saat seseorang menyimpan sesuatu. Orang tersebut cenderung lebih diam dari biasanya. Diam yang berbeda. Diam karena dia sedang bingung mempertanyakan di pikiran. Haruskah seperti itu ataukah seperti ini?

Bahasa yang digunakannya pun terkesan kaku dan berbeda dari biasanya. Jika, kalian telah lama saling mengenal. Biasanya, kalian langsung akan mengetahui pada jumpa pertama.



annaasya

Senin, 25 Januari 2016

Angin


Terkadang disaat aku menyendiri
Aku ingin bercerita kepada angin,
Lalu kami tertawa bersama
Layaknya sepasang sahabat yang bahagia

Namun suatu saat, aku takut
Takut karena aku tak bisa lagi bercerita kepada angin
Takut tak lagi bisa tertawa bersama angin
Angin pergi, ia berhembus ditempat lain yang lebih indah
Dan meninggalkanku sendiri, dengan setumpuk rasa kecewa yang mendera,
Dan juga kenangan indah masa lalu kita